STUDI TENTANG TINGKAT MUTU ORGANOLEPTIK MAKANAN

STUDI TENTANG TINGKAT MUTU ORGANOLEPTIK MAKANAN YANG DISAJIKAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT IBNU SINA YBW UMI KOTA MAKASSAR 

(STUDY ON THE QUALITY OF FOOD organoleptic PROVIDED IN THE HOSPITAL INPATIENT Ibn SINA YBW UMI MAKASSAR CITY)

Food as a medium that plays a role in the development of the human body so desires should be able to meet some of the aspects that benefit the human body. Organoleptic quality of food is a form of food that takes into account the implementation aspects of the nutritional needs someone to take into account the physiological aspects of food that are tailored to target the implementation of the food will be served.

Based on the results of a survey conducted in Ibn Sina Hospital Makassar YBW obtained information that the flavor of food is less appetizing food presentation that less attractive, but it sometimes portions are not presented in accordance with the patient's condition in general. Starting from some of the above reasons, the researchers felt the need to carry out research on the organoleptic quality of food by taking into account the implementation aspects of food portions, consistency and flavor of the food served in the inpatient hospital Ibn Sina YBW UMI Makassar.

Makanan sebagai media yang berperan dalam perkembangan tubuh manusia sehingga menghendaki harus dapat memenuhi beberapa aspek sehingga memberi manfaat bagi tubuh manusia. Mutu organoleptik makanan merupakan bentuk penyelenggaraan makanan yang memperhitungkan aspek pemenuhan kebutuhan gizi pada sesorang dengan memperhitungkan aspek fisiologis makanan yang disesuaikan dengan sasaran penyelenggaraan makanan yang akan disajikan. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan di Rumah Sakit YBW Ibnu Sina Makassar diperoleh informasi bahwa citarasa makanan yang kurang mengundang selera penyajian makanan yang kurang menarik, selain itu kadang porsi yang disajikan tidak sesuai dengan kondisi pasien pada umumnya. Bertitik tolak dari beberapa alasan di atas, maka peneliti merasa perlu melaksanakan penelitian tentang mutu organoleptik penyelenggaraan makanan dengan memperhitungkan aspek porsi makanan, konsistensi dan citarasa makanan yang disajikan di ruang rawat inap Rumah Sakit Ibnu Sina YBW UMI Makassar.
Jenis penelitian merupakan penelitian observasional dengan pendekatan deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui informasi tentang mutu organoleptik makanan di ruang rawat inap Rumah Sakit Ibnu Sina YBW UMI Makassar.. Jumlah populasi sebanyak 68 orang dengan jumlah sampel sebanyak 57 responden yang diwawancarai dengan teknik pengambilan sampel yaitu pursposive sampling.
Pengumpulan data penelitian melalui wawancara menggunakan bantuan kuesioner penelitian yang kemudian diolah menggunakan bantuan komputer program SPSS for windows versi 12.0 dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan tabel silang antar variabel penelitian disertai penjelasan.
Hasil penelitian didapatkan informasi bahwa Porsi makanan yang disajikan menunjukkan bahwa dari 57 responden yang diwawancarai 42 (73,7%) diantaranya menyatakan porsi makanan yang disajikan sudah sesuai dengan kebutuhan pasien. Citarasa makanan yang disajikan menunjukkan bahwa dari 57 responden yang diwawancarai 40 (70,2%) diantaranya menyatakan citarasa makanan tidak memberi kepuasan makan dan konsistensi makanan menurut keseluruhan pasien sudah sesuai dengan penyakit dan keluhan pasien (100%).
Saran yang diajukan pada penelitian mencakup sebaiknya penyelenggaraan makanan yang diselenggarakan di rumah sakit tidak hanya memperhitungkan aspek penyakit pasien saja namun juga harus mempertimbangkan selera makan sehingga makanan yang disajikan dapat dikonsumsi sampai habis, agar makanan yang disediakan dapat dikonsumsi habis sebaiknya makanan disediakan tidak melebihi porsi dan kelebihan pasien yang dirawat dan sbagi pihak pasien dan keluarganya diharapkan dapat mengajukan menu makan yang sesuai dengan selera sehingga tenaga perencana gizi rumah sakit akan mempertimbangkan dalam penyusunan menu yang disesuaikan dengan keadaan penyakit pasien.


Daftar Pustaka : 17 (1995 – 2003)

ARTIKEL TERKAIT: