Welcome

Selamat Datang Di Pusat Download Kumpulan Karya Tulis Ilmiah, Skripsi dan Tesis Kesehatan Lengkap Kuesioner dan Instrumen Penelitian Gratis

Ketidaklengkapan Imunisasi Bayi

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETIDAKLENGKAPAN IMUNISASI BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RANDOMAYANG KECAMATAN BAMBALAMOTU KABUPATEN MAMUJU UTARA PROPINSI SULAWESI BARAT 

Imunisasi merupakan upaya pencegahan terhadap beberapa jenis penyakit dengan pemberian vaksin berupa
agent penyakit yang sudah dilumpuhkan ke dalam tubuh seseorang dalam rangka pemberian kekebalan terhadap jenis penyakit yang sesuai dengan jenis vaksin yang diberikan. Pemberian imunisasi pada bayi dan balita merupakan program kesehatan dalam rangka menunjang pencapaian derajat kesehatan masyarakat secara optimal. Namun pada beberapa kasus terutama pada masyarakat pedesaan kurang memiliki pemahaman akan manfaat pemberian imunisasi sehingga anak kurang memperoleh imunisasi secara lengkap. Berdasarkan hal tersebut maka penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian terhadap faktor yang berhubungan dengan ketidaklengkapan pemberian imunisasi pada bayi dengan mengambil lokasi penelitian dalam wilayah kerja Puskesmas Randomayang Kabupaten Mamuju Utara Propinsi Sulawesi Barat dengan melihat hubungan pengetahuan ibu, pendidikan ibu, jarak pelayanan dan sikap kerja petugas imunisasi.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan rancangan Cross Sectional Study yang bertujuan untuk menganalisis hubungan faktor pengetahuan ibu, pendidikan ibu, jarak pelayanan dan sikap kerja petugas terhadap ketidaklengkapan pemberian imunisasi pada bayi.
Sampel penelitian adalah ibu yang memiliki baduta umur 12 – 24 bulan dengan unit sampel adalah baduta umur 12 – 24 bln dengan besar sampel sebanyak 139 ibu yang ditentukan menggunakan rumus. Pengumpulan data penelitian dengan melaksanakan wawancara langsung kepada responden dengan bantuan kuesioner. Data yang dikumpulkan kemudian diolah dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS for windows yang kemudian disajikan dalam bentuk tabel dengan analisis data penelitian dengan melaksanakan pengujian statistik Yate’s Correction yang membandingkan antara nilai X2 hitung dengan X2 tabel (3.841).
Hasil penelitian diperoleh bahwa terdapat hubungan pengaruh antara pengetahuan ibu, jarak pelayanan dan sikap kerja petugas imunisasi terhadap ketidaklengkapan pemberian imunisasi pada bayi dimana ibu dengan pengetahuan kurang, jarak tempat tinggal yang jauh dengan waktu tempuh > 15 menit dan sikap kerja petugas imunisasi yang negatif dalam memberikan pelayanan meningkatkan ketidaklengkapan pelaksanaan imunisasi kepada bayi yaitu ibu akan kurang memanfaatkan pelayanan kesehatan sehingga pelaksanaan imunisasi bayi tidak secara lengkap. Sedangkan pendidikan ibu tidak menunjukkan adanya hubungan pengaruh terhadpa ketidaklengkapan pemberian imunisasi dimana ibu dengan pendidikan kurang pun memiliki kesadaran untuk tetap mengunjungi pelayanan kesehatan dalam rangka pemberian imunisasi pada bayinya secara lengkap.
Saran yang diajukan pada penelitian ini adalah sebagai berikut. upaya pemberian informasi kepada masyarakat yang tidak hanya kepada ibu meskipun sebagai hal yang utama perlu dilakukan secara lebih kontinyu sehingga kesadaran masyarakat khususnya ibu akan meningkat akan pentingnya pemberian imunisasi kepada bayi secara lengkap dan berkesinambungan, peningkatan kualitas kerja dari petugas imunisasi juga perlu mendapat perhatian dengan melaksanakan pelatihan dan pemberian motivator kepada petugas sehingga dapat mendukung pelaksanaan aktivitas kerja berupa penyelenggaraan pelayanan imunisasi kepada bayi dengan lebih berkualitas dan dalam rangka pemerataan pelayanan kepada masyarakat khususnya pencapaian program pelaksanaan penanggulangan penyakit tergolong dengan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) maka pelaksanaan imunisasi harus dilaksanakan dengan melaksanakan kunjungan rumah pada ibu-ibu yang memiliki bayi dan balita

Kata Kunci : Imunisasi, Bayi, Puskesmas


ARTIKEL TERKAIT:

0 komentar:

Postingan Populer