EMPLOYEE PERFORMANCE STUDIES DEPARTMENT OF HEALTH DISTRICT CENTRAL MALUKU
The optimal degree of public health is the goal of health development. To achieve this, various policies in dealing with health issues a top priority.
But in terms of policy determination in accordance with the target problem in this case conducted by the Department of Health as a central determinant of policy implementation of health care interventions should be supported by the quality of work of health professionals who contribute to the formulation of policy. Some aspects that affect the performance of an employee health office, in principle, as well as labor in human resource management in this study cover aspects of work motivation, work skills, discipline and work climate.
This type of study is a descriptive observational design that aims to obtain a picture of the performance of employees of Central Maluku District Health viewed from the aspect of work motivation, job skills, the level of discipline and work climate.
The samples were employees of the Central Maluku District Health Office civil servant who bestatus as many as 65 people with a total sampling technique sampling. Research data collection is done by carrying out direct interviews using questionnaires help. The data collected were processed using computer-assisted program SPSS for windows and presented in tabular form the frequency distribution of each variable and a table of distribution between the study variables.
The results obtained that the performance of employees of Central Maluku District Health Department is well supported by the dominant motivation enough work (82.9%), thus giving a boost the morale of the employees to carry out service work activities that address goals that have been planned in advance while the motivation to work less (54.2%) would reduce the quality of work, the performance of employees of Central Maluku District Health Department is well supported by the ability of the dominant enough staff (72.2%) thus supporting the work quality of employees, but the lack of working ability of workers (54, 5%) not mnejadi obstacle to the achievement of quality work, the performance of employees of Central Maluku District Health Department is well supported by the dominant presence of the officers are well disciplined labor (81.4%) thus supporting the efficiency and effectiveness of work activities while kekurangdisiplinan civil service will give indication of the quality of work that is less (54.5%) and the performance of employees of Central Maluku District Health Department is well supported by the dominant presence of supportive work climate (80%) but the interaction of interpersonal relationships that are less well established among the staff and the leadership is not to be resistor element for the employee to continue to perform work activities to the maximum (56.7%).
Suggestions put forward in the research is in order to support the implementation of the activities of Health Service employee working more quality then improved morale aspect should also be provided as part of the motivational aspects of work that can be incentives work primarily on the implementation of additional activities, in order to support the work ability maximum of the Health Department staff have conducted training in the world of work and providing opportunities for employees in career development through continuing education, the need for a relationship between employee Silaturrahim health department and the leadership by way of procuring a regular meeting of the familial nature so as to create a harmonious working atmosphere and cooperate with each other in a variety of work activities for the implementation of organizational goals is expected. and enforcement of organizational rules, especially on the implementation of reform activities in which the work must have the determination schedule of work activities are clearly specified.
STUDI KINERJA PEGAWAI DINAS KESEHATAN KABUPATEN MALUKU TENGAH
Derajat kesehatan masyarakat yang optimal merupakan tujuan pelaksanaan pembangunan kesehatan. Untuk mewujudkan hal tersebut, berbagai kebijakan dalam penanggulangan masalah kesehatan menjadi prioritas utama. Namun dalam hal penentuan kebijakan yang sesuai dengan sasaran masalah dalam hal ini yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan sebagai pusat penentu kebijakan penyelenggaraan intervensi pelayanan kesehatan harus didukung dengan kualitas kerja dari tenaga kesehatan yang turut andil terhadap perumusan kebijakan tersebut. Beberapa aspek yang mempengaruhi kinerja pegawai Dinas Kesehatan pada prinsipnya sama halnya dengan tenaga kerja dalam manajemen sumber daya manusia yang pada penelitian ini mencakup aspek motivasi kerja, kemampuan kerja, kedisiplinan dan iklim kerja.
Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan rancangan deskriptif yang bertujuan untuk memperoleh gambaran kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah ditinjau dari aspek motivasi kerja, kemampuan kerja, tingkat kedisiplinan dan iklim kerja.
Sampel penelitian adalah pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah yang bestatus PNS sebanyak 65 orang dengan teknik pengambilan sampel secara total sampling. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan melaksanakan wawancara langsung menggunakan bantuan kuesioner. Data yang dikumpulkan diolah dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS for windows dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi masing-masing variabel dan tabel distribusi antar variabel penelitian.
Hasil penelitian diperoleh bahwa kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah yang baik dominan didukung dengan adanya pemberian motivasi kerja yang cukup (82,9%) sehingga memberi dorongan semangat kerja dari pegawai untuk melaksanakan aktivitas kerja kedinasan yang menjawab tujuan yang telah direncanakan sebelumnya sedangkan motivasi kerja yang kurang (54,2%) akan menurunkan kualitas kerja, kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah yang baik dominan didukung dengan kemampuan kerja pegawai yang cukup (72,2%) sehingga mendukung kualitas kerja pegawai namun kurangnya kemampuan kerja dari petugas (54,5%) bukan mnejadi penghambat terhadap pencapaian kualitas kerja, kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah yang baik dominan didukung dengan adanya tingkat kedisiplinan kerja petugas yang baik (81,4%) sehingga mendukung efisiensi dan efektifitas pelaksanaan aktivitas kerja kedinasan sedangkan kekurangdisiplinan pegawai akan memberi indikasi terhadap kualitas kerja yang kurang (54,5%) dan kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah yang baik dominan didukung dengan adanya iklim kerja yang mendukung (80%) namun interaksi hubungan interpersonal yang kurang terjalin dengan baik antara staf dan dengan pimpinan bukanlah menjadi unsur penghambat bagi pegawai untuk tetap melaksanakan aktivitas kerja secara maksimal (56,7%).
Saran yang diajukan pada penelitian adalah dalam rangka mendukung aktivitas pelaksanaan kerja pegawai Dinas Kesehatan yang lebih berkualitas maka aspek peningkatan semangat kerja juga harus diberikan sebagai bagian dari aspek motivasi kerja yang dapat berupa pemberian insentif terutama pada pelaksanaan aktivitas kerja tambahan, dalam rangka mendukung kemampuan kerja yang maksimal dari pegawai Dinas Kesehatan maka perlu dilaksanakan pelatihan dalam dunia kerja dan pemberian kesempatan kepada pegawai dalam pengembangan karier melalui pendidikan lanjutan, perlunya menjalin hubungan silaturrahim antara pegawai dinas kesehatan dan dengan pimpinan dengan cara pengadaan pertemuan rutin yang sifatnya kekeluargaan sehingga dapat menciptakan suasana kerja yang harmonis dan saling bekerja sama dalam berbagai pelaksanaan aktivitas kerja demi pencapaian tujuan keorganisasian yang diharapkan. dan penegakkan aturan keorganisasian terutama pada pelaksanaan aktivitas kerja harus mendapat pembenahan dimana penentuan jadwal pelaksanaan aktivitas kerja ditentukan secara jelas.
Jangan lupa like di facebook dan tinggalkan komentar
Dukung dengan donasi pulsa ke No : 082343360320
ARTIKEL TERKAIT:
0 komentar:
Posting Komentar