Welcome

Selamat Datang Di Pusat Download Kumpulan Karya Tulis Ilmiah, Skripsi dan Tesis Kesehatan Lengkap Kuesioner dan Instrumen Penelitian Gratis

Studi Kualitas Air Sumur Gali Ditinjau Dari Parameter Mangan dan Derajat Keasaman (pH) Air

Studi Kualitas Air Sumur Gali Ditinjau Dari Parameter Mangan dan Derajat Keasaman (pH) Air Di RW 3 Kampung Buakkang Mata Kelurahan Paccerakkang Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar 

(Dug Well Water Quality Study of Parameter Judging Mangan and the degree of acidity (pH) in RW 3 Kampung Air Mata Village Buakkang Paccerakkang Biringkanaya Makassar District)

Water is the life where none of the creatures living on planet earth that does not need water. Water needed by humans is good clean water for daily living, the needs of industry, cleanliness and sanitation of the city, and other agricultural needs sebaginya. Therefore, in order to use water which meets the water to go
through the control of water purity standards. One type of measure of the biological quality of water is chemically in this study include the concentration of manganese (Mn) and the degree of acidity (pH).

Air merupakan zat kehidupan dimana tidak satupun makhluk hidup di planet bumi yang tidak membutuhkan air. Air yang dibutuhkan oleh manusia adalah air bersih baik untuk keperluan hidup sehari-hari, kebutuhan industri, kebersihan dan sanitasi kota, kebutuhan pertanian dan lain sebaginya. Oleh sebab itu, dalam rangka penggunaan air yang memenuhi syarat maka air harus melalui pengontrolan standar baku kemurnian air. Salah satu jenis ukuran kualitas air adalah kandung kimiawi yang pada penelitian ini mencakup konsentrasi mangan (Mn) dan derajat keasaman (pH).
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survey dengan rancangan deskriptif yang bertujuan untuk memperoleh gambaran kadar pH dan mangan (Mg) berdasarkan keadaan konstruksi bangunan sumur gali. Pengumpulan data penelitian dilaksanakan secara observasi (pengamatan) menggunakan lembar observasi terhadap keadaan konstruksi sumur gali dan pemeriksaan laboratorium pada sample air SGL. Data yang dikumpulkan kemudian diolah dengan menggunakan bantuan komputer program Microsoft Excell Profesional 2003 dan Statistical Package of Social Science (SPSS) versi 12.0 yang kemudian disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi disertai penjelasan.
Hasil penelitian diperoleh Keadaan konstruksi sumur gali (SGL) yang dimanfaatkan masyarakat di Kelurahan Pacerakkang yang tidak memenuhi syarat sebanyak 11 (61,1%) sedangkan yang memenuhi syarat hanya mencapai 7 buah sumur (38,9%), Kadar mangan (Mn) pada sumur gali (SGL) yang dimanfaatkan masyarakat di Kelurahan Pacerakkang yang memenuhi syarat sebanyak 12 (66,7%) dengan kadar Mn yang diperoleh berdasarkan pemeriksaan laboratorium < 0,5 mg/liter air dan yang tidak memenuhi syarat mencapai 6 buah sumur (33,3%) dengan kadar Mn > 0,5 mg/liter, Derajat keasaman (pH) pada sumur gali (SGL) yang dimanfaatkan masyarakat di Kelurahan Pacerakkang pada kategori tidak memenuhi syarat sebanyak 11 (61,1%) dengan kadar pH < 6,5 sedangkan yang memenuhi syarat hanya mencapai 7 buah sumur (38,9%) dengan kadar pH antara 6,5 – 9,0.
Saran yang diajukan pada penelitian mencakup : pemenuhan kebutuhan masyarakat akan air bersih maka perlunya dilaksanakan pengadaan sumber air bersih lain yang lebih memenuhi syarat kualitas dan kuantitas seperti dengan membuka jaringan air ledeng khususnya masyarakat di Kelurahan Pacerakkang dan pemurnian air terutama air yang bersumber dari sumur gali harus dilaksanakan melalui proses filtrasi, nitrasi dan sebagainya sehingga dapat menghasilkan air yang lebih berkualitas dan tidak memberi dampak kesehatan kepada masyarakat pengguna air SGL.

Daftar Pustaka : 21 (1991 – 2004)

ARTIKEL TERKAIT:

0 komentar:

Postingan Populer