Welcome

Selamat Datang Di Pusat Download Kumpulan Karya Tulis Ilmiah, Skripsi dan Tesis Kesehatan Lengkap Kuesioner dan Instrumen Penelitian Gratis

Download Skripsi AKK-Kinerja Perawat Di Rumah Sakit


STUDIES ON PERFORMANCE IN IMPLEMENTING NURSE NURSING CARE IN THE HOSPITAL INPATIENT LASINRANG PINRANG

Hospital health care is a comprehensive and integrated services, as well as the nature of health promotion, prevention, treatment and recovery are addressed to all levels of society.

Optimal delivery of health services at the hospital required quality resources kebehasilan where health services are organized is not out of the nursing service factors commonly referred to as nursing care. Implementation of nursing care by nurses in the hospital is required to answer the demand of the increasingly rapid development of science, but because of the limitations of nurses so that care is given too less and it is associated with work ability (performance) of the nursing staff. Some of the aspects that affect the performance observed in this study include nursing care knowledge, motivation, training and workload.
This type of study is a descriptive survey design aimed to obtain a picture of inpatient nursing performance in terms of aspects of knowledge, training, motivation and work load are owned by nurses. Study sample was nurses working on inpatient installation with the determination of sampling methods are exhaustive sampling with a sample size of 88 nurses. Research data collection by conducting structured interviews using a questionnaire to a sample containing the research question of the influence of each variable with the type of question is closed. The data have been collected and processed with the help of a computer program Microsoft Excel 2003l and SPSS for windows version 13.0. Presentation of the results of the research data processing in the form of a frequency distribution table of each study variable and cross-table between the study variables along with an explanation.
The results obtained that the performance of nurses in the category of simply based on the categories of knowledge are sufficient (82.5%) and in the category of less (17.5%) while the performance is quite lacking in the category (48.4%) and less category (51, 6%), the performance of nurses in the category of work motivation is simply based on the category of adequate (54.4%) and in the category of less (45.6%) while the performance is quite lacking in the category (32.3%) and less category (67 , 7%), the performance of nurses in the category of training is adequate based on the category of adequate (68.4%) and in the category of less (31.6%) while the performance is quite lacking in the category (22.6%) and less category (77 , 4%), the performance of nurses in the category just based on the workload in the category of adequate (59.6%) and in the category of less (40.4%) while the performance is quite lacking in the category (38.7%) and less category ( 61.3%).
The suggestions put forward in the research included in the framework of the creation of a maximum quality of work as a form of quality health service delivery in terms of the implementation aspects of nursing care in hospitals, the development of knowledge on the nurse should be implemented through the development of education and or training event in the world of work, the managerial hospital nurses must consider the motivation is less but still have the awareness to continue to perform work activities to the maximum by providing enough motivation also so much work to maximize the results achieved hospitals, and provision of additional workload for nurses should be tailored to the abilities and capabilities of respectively so that nurses can carry out work activities with maximum results.

STUDI TENTANG KINERJA PERAWAT DALAM MELAKSANAKAN ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT LASINRANG PINRANG

Pelayanan kesehatan rumah sakit merupakan pelayanan yang menyeluruh dan terpadu, serta bersifat peningkatan kesehatan, pencegahan, pengobatan dan pemulihan yang ditujukan kepada semua lapisan masyarakat. Pemberian pelayanan kesehatan yang optimal di rumah sakit diperlukan sumber daya yang berkualitas pula dimana kebehasilan pelayanan kesehatan yang diselenggarakan tersebut tidak terlepas dari berbagai faktor pelayanan keperawatan yang biasa disebut dengan asuhan keperawatan. Pelaksanaan asuhan keperawatan oleh tenaga perawat dirumah sakit dituntut dapat menjawab kebutuhan masyarakat akan perkembangan keilmuan yang semakin pesat namun karena adanya keterbatasan yang dimiliki perawat sehingga pelayanan yang diberikan pun ikut kurang dan hal ini berhubungan dengan kemampuan kerja (kinerja) dari tenaga perawat. Beberapa aspek yang mempengaruhi kinerja yang diteliti pada penelitian ini mencakup pengetahuan asuhan keperawatan, motivasi kerja, pelatihan dan beban kerja.
Jenis penelitian yang digunakan adalah survei dengan rancangan deskriptif yang bertujuan untuk memperoleh gambaran kinerja perawat rawat inap ditinjau dari aspek pengetahuan, pelatihan, motivasi dan beban kerja yang dimiliki oleh perawat. Sampel penelitian adalah perawat yang bekerja pada instalasi rawat inap dengan metode penentuan sampling secara exhaustive sampling dengan besar sampel sebanyak 88 tenaga perawat. Pengumpulan data penelitian dengan melaksanakan wawancara langsung secara terstruktur kepada sampel dengan menggunakan kuesioner penelitian yang berisikan pertanyaan dari masing-masing variabel pengaruh dengan bentuk pertanyaan adalah tertutup. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dengan menggunakan bantuan komputer program Microsoft Excel 2003l dan SPSS for windows versi 13.0. Penyajian hasil pengolahan data penelitian dalam bentuk tabel distribusi frekuensi masing-masing variabel penelitian dan tabel silang antara variabel penelitian disertai penjelasan.
Hasil penelitian diperoleh bahwa Kinerja perawat pada kategori cukup berdasarkan pengetahuan berada pada kategori cukup (82,5%) dan pada kategori kurang (17,5%) sedangkan kinerja kurang berada pada kategori cukup (48,4%) dan kategori kurang (51,6%), kinerja perawat pada kategori cukup berdasarkan motivasi kerja berada pada kategori cukup (54,4%) dan pada kategori kurang (45,6%) sedangkan kinerja kurang berada pada kategori cukup (32,3%) dan kategori kurang (67,7%), kinerja perawat pada kategori cukup berdasarkan pelatihan berada pada kategori cukup (68,4%) dan pada kategori kurang (31,6%) sedangkan kinerja kurang berada pada kategori cukup (22,6%) dan kategori kurang (77,4%), kinerja perawat pada kategori cukup berdasarkan beban kerja berada pada kategori cukup (59,6%) dan pada kategori kurang (40,4%) sedangkan kinerja kurang berada pada kategori cukup (38,7%) dan kategori kurang (61,3%).
Saran-saran yang diajukan pada penelitian mencakup dalam rangka penciptaan kualitas kerja yang maksimal sebagai wujud penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang berkualitas ditinjau dari aspek pelaksanaan asuhan keperawatan di rumah sakit maka pengembangan pengetahuan pada perawat harus dilaksanakan melalui pengembangan pendidikan dan atau penyelenggaraan pelatihan didunia kerja, pihak manajerial rumah sakit harus tetap memperhatikan perawat dengan motivasi kurang namun masih memiliki kesadaran untuk tetap melaksanakan aktivitas kerja dengan maksimal dengan memberikan motivasi yang cukup pula sehingga lebih memaksimalkan hasil kerja yang dicapai rumah sakit, dan pemberian beban kerja tambahan kepada perawat harus disesuaikan dengan kemampuan dan kapabilitas dari masing-masing tenaga perawat sehingga dapat melaksanakan aktivitas kerja dengan hasil yang maksimal.

Jangan lupa tinggalkan komentar atau like di facebook


or
Download via Tinypaste

Beri dukungan anda dalam bentuk donasi berupa voucer pulsa ke no : 082343360320, Terima kasih

ARTIKEL TERKAIT:

0 komentar:

Postingan Populer